Nabi Adam as adalah manusia pertama yang
diciptakan oleh Allah SWT dari segumpal tanah. Dibentuk sedernikian
rupa dengan sebaik-baik bentuk, kemudian ditiupkan roh kehidupan
kedalamnya. Sebelumnya Allah telah menciptakan pula setan yang
terbuat dari api yang sangat panas, begitu Pula Allah telah
menciptakan para Malaikat dari cahaya.
Allah mengajarkan kepada Adam Hama-Hama segala
sesuatu. Setelah Adam pandai, Allah memanggil para Malaikat dan setan
serta menanyakan kepada mereka ten tang Hama-Hama segala sesuatunya.
Malaikat menjawab :
Maha. Suci Allah, Sesungguhnya kami tidak mengetahui segala sesuatu
vang tidak diajarkan oleh Tuhan kepada kami. Tuhanlah yang Maha
Menggetahui lagi Maha Bijaksana.
Kemudian Allah menyuruh Adam Untuk menerangkan
nama-nama segala sesuatu yang, telah diajarkan itu. Setelah Adam
menyebutkannya dengan lancar, Allah pun bertirman: "Hai Malaikat
! tidakkah Kukatakan sejak semula, bahwa Aka lebih mengetahui segala
sesuatu yang ads dilangit dan di bumi dan Aku lebih Mengetahui
apa-apa yang kau tampakkan dan yang kau sembunyikan?
Lalu Allah memerintahkan agar mereka sujud pada
Nabi Adam, maka merekapun bersujud kecuali iblis yang enggan bersujud
karena kesombongannya. Terhadap iblis yang ingkar itu Allah berfirman
dalam QS. Al-Hijr ayat 32-15.
Sejak semula Adam tinggal di syurga tanpa adanya
teman, kemudian Allah menciptakan pasangannya yang diambil dari
tulang rusuknya yaitu Hawa. Iblis yang terus berupaya menggoda Adam
agar tidak lagi tinggal di syurga, menggunakan berbagai macam cara,
diantaranya yaitu dengan membujuknya supaya memakan buah khuldi (buah
kekal). Akhirnya Adam pun terpedaya, kemudian ia meminta ampun
kepada
Allah SWT, dengan apa yang telah
diperbuat selama di Syurga. Allahpun mengampuninya dan ia
akhirnya tinggal di muka bumi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar