Nabi Idris as
mempunyai kakek bernama Nabi Nuh, ia adalah orang yang mula-mula pandai
menulis, membaca, menjahit. ilmu perbintangan dan merancak kuda. Beliau sangat
berani memerangi orang-orang durhaka. Demikian kuat dan perkasanya, schingga beliau
dijuluki “ Asadul Usad “ artinya : Singa dari Segala Singa.
Nabi Idris
as. banyak mempelajari Shahifah-shahifah yang diturunkan kepada Adam dan Syits.
Kepada Nabi Idris as sendiri Allah menurunkan 30 shahifah yang berisikan
petunjuk-petunjuk. Kemudian setelah wafat Allah mengangkat Nabi ldris as ke
langit ke enam.
Nabi Idris
ditugaskan oleh Allah SWT untuk menginsafkan anak cucu Qabil yang durhaka.
Qabil adalah anak Adam yang tertua, lahir bersama saudara kembarnya perempuan
yang bernama Iqlima. Kemudian lahir pula Habil dengan saudata kembarnya
perempuan yang bernama Labuda. Menurut hukum perkawinan pada waktu itu,
laki-laki harus menikah dengan perempuan yang lahirnya tidak bersamaan (bukan
saudara kembarannya). Karena itu seharusnya Qabil menikah dengan Labuda dan Habil
menikah dengan Iqlima. Akan tetapi Qabil berkeinginan menikah dengan Iqlima.
Karena Iqlima lebih cantik dari pada Labuda.
Sementara itu setan yang membenci dan mendendam terhadap manusia serta memperoleh ijin dari dari Allah SWT untuk memperdaya anak cucu Adam yang kurang tabah, maka setanpun mulai menghasut Qabil. sehingga timbullah niat jahat Qabil untuk membunuh Habil. Dan inilah dosa pembunuhan pertama yang lakukan manusia.
Sementara itu setan yang membenci dan mendendam terhadap manusia serta memperoleh ijin dari dari Allah SWT untuk memperdaya anak cucu Adam yang kurang tabah, maka setanpun mulai menghasut Qabil. sehingga timbullah niat jahat Qabil untuk membunuh Habil. Dan inilah dosa pembunuhan pertama yang lakukan manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar